Rekor Terpecahkan, 2023 Jadi Tahun dengan Suhu Terpanas sejak 173 Tahun Lalu

Publikasi By. Wirda Aditia October 18, 2023 Post a Comment

Rekor Terpecahkan: 2023 Jadi Tahun dengan Suhu Terpanas sejak 173 Tahun Lalu

Menurut prediksi terbaru dari layanan pemantau perubahan iklim Uni Eropa, Union's Copernicus Climate Change Service (C3S), tahun 2023 akan dikenal sebagai tahun dengan suhu terpanas sejak 173 tahun yang lalu. Prediksi ini menunjukkan bahwa masalah perubahan iklim semakin memburuk dan mempengaruhi suhu global secara signifikan.

Menurut laporan yang dirilis oleh C3S, bulan September 2023 mencatatkan sejarah dengan menjadi bulan September terpanas yang pernah tercatat dalam sejarah dunia. Suhu udara permukaan rata-rata pada bulan tersebut mencapai 16,38 derajat Celsius, yang lebih tinggi 0,93 derajat Celsius dibandingkan dengan rata-rata bulan September pada periode tahun 1991-2020. Bahkan lebih mengkhawatirkan, suhu rata-rata September 2023 tercatat 1,75 derajat Celsius lebih panas dibandingkan dengan rata-rata suhu bulan September pada periode tahun 1850-1900, yang merupakan periode referensi pra-industri.

Lebih dari itu, selama tahun 2023, suhu rata-rata global diprediksi akan menjadi 1,40 derajat Celsius lebih panas dibandingkan dengan rata-rata suhu pra-industri, yang mengacu pada periode tahun 1850 hingga 1900. Ini adalah indikasi kuat bahwa perubahan iklim yang disebabkan oleh aktivitas manusia telah mencapai tingkat yang mengkhawatirkan.

Dalam beberapa dekade terakhir, dampak perubahan iklim telah menjadi semakin terasa, termasuk cuaca ekstrem, peningkatan tingkat laut, dan kerusakan ekosistem. Para ilmuwan dan ahli lingkungan telah lama mengingatkan tentang konsekuensi serius dari pemanasan global, dan data dari C3S menegaskan urgensi tindakan lebih lanjut untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan melindungi planet ini.

Dalam menghadapi tantangan ini, upaya global untuk mengurangi emisi karbon dan beralih ke sumber energi terbarukan menjadi semakin penting. Dengan memahami dampak suhu terus meningkat, masyarakat di seluruh dunia diharapkan dapat bersatu untuk menjaga bumi kita dan menerapkan solusi yang efektif untuk mengatasi perubahan iklim. (C3S)