WANIPEDES

Tabrak Lari Berujung Kericuhan: Pengendara Dituduh Maling dan Diserbu Massa

Banyuwangi - Sekitar pukul 12.30 WIB, tepi jalan nasional III masuk Lingkungan Dadapan Dsn Krajan Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono, mengalami kejadian yang memilukan. Uwais Alqorny terlibat dalam kecelakaan tabrak lari dan kemudian dikejar oleh pengendara lain, dituduh sebagai maling, dan akhirnya menjadi sasaran amuk massa. Rabu, 22 April 2024.

Informasi yang diterima pada Rabu, 24 April 2024, sekitar jam yang sama, dari Kepala Dusun Pekulo Desa Kepundungan, Kecamatan Srono, menegaskan bahwa Uwais Alqorny tersebut menjadi korban amukan massa karena dituduh sebagai pelaku pencurian kendaraan bermotor. SPKT Polsek Srono segera merespons informasi tersebut dengan mengirim tim ke lokasi kejadian.

Saat petugas tiba di tempat kejadian, mereka mengamankan seorang pria dalam kondisi terluka dan terikat tali di kedua tangannya.

Uwais Alqorny, yang merupakan seorang pelajar/mahasiswa, mengalami luka lecet di wajah dan punggung kaki kiri, serta hidungnya mengeluarkan darah.


Untuk mencegah eskalasi lebih lanjut dan memastikan keselamatannya, petugas segera membawa Uwais Alqorny ke fasilitas medis terdekat untuk perawatan dan pengobatan. Penyelidikan dilakukan untuk mengetahui penyebab dan kronologi kejadian tersebut.

Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa Uwais Alqorny terlibat dalam kecelakaan dengan seorang pengendara sepeda motor sebelumnya. Namun, ia melarikan diri tanpa memberikan pertolongan kepada korban kecelakaan, yang menyebabkan pengendara lain mengira bahwa Uwais adalah pelaku tindak pidana. Hal ini memicu pengejaran dan akhirnya amukan massa.

Informasi tambahan dari orang tua Uwais Alqorny mengungkapkan bahwa dia mengalami depresi dan pernah dirawat di fasilitas dinas sosial di Surabaya. Kejadian ini memberikan pelajaran penting bagi masyarakat untuk tidak melakukan tindakan main hakim sendiri.

Bahwa kejadian tersebut akibat salah informasi yang memicu amarah massa dikarenakan mengira saudara Uwais Alqorny adalah pelaku tindak pidana pencurian sepeda motor. Pungkas Aipda Suroso.

Kapolsek Srono memberikan himbauan kepada masyarakat agar tidak mengulangi kejadian serupa di masa mendatang. Ini menjadi catatan penting tentang bahaya dari penilaian cepat dan tindakan tanpa bukti yang cukup. Ungkapnya.

*(Heri)_

Post a Comment for "Tabrak Lari Berujung Kericuhan: Pengendara Dituduh Maling dan Diserbu Massa"

Mediaku