Potensi Dan Peluang Guntur Priambodo di PILKADA Banyuwangi

Banyuwangi - Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Banyuwangi Dr. Ir. H. Guntur Priambodo., M.M diprediksi berbagai kalangan akan menjadi salah satu kontestan dalam Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) Kabupaten Banyuwangi tahun ini.

Meskipun secara gamblang belum ada pernyataan resmi dari yang bersangkutan untuk ikut dalam Pemilihan Bupati (PILBUP), namun alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya ini berpeluang untuk menjadi Calon Bupati (CABUP) ataupun Calon Wakil Bupati (CAWABUP) Banyuwangi 2024.

Pak Guntur merupakan salah satu birokrat atau Aparatur Sipil Negara (ASN) senior serta memiliki pengaruh di Bumi Blambangan. Beliau dikenal figur pemimpin yang dekat dan perhatian dengan bawahannya, selain itu dirinya juga sosok yang komunikatif dengan rekan-rekan Wartawan, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Organisasi Massa (ORMAS) maupun para aktivis.

Pengalamannya bertahun-tahun bekerja sebagai birokrasi menjadi modal yang kuat untuk bargaining position dirinya memikat partai politik untuk mengusungnya. Beberapa bulan terakhir ini, di media sosial seperti Facebook dan Instagram muncul sebuah akun IGUN yang merupakan kepanjangan dari Ipuk Fiestiandani Guntur Priambodo. Dalam unggahan akun tersebut, disinyalir ingin memberikan pesan kepada Ipuk Fiestiandani agar memilih Guntur Priambodo sebagai wakilnya jika ingin maju kembali dalam PILKADA Banyuwangi november mendatang.

Hal ini menunjukkan, bahwa pak Guntur memiliki daya tarik sehingga elemen masyarakat tersebut berinisiatif menyandingkan Ipuk Fiestiandani dengan dirinya. Menurut elemen masyarakat yang mengatasnamakan Barisan Relawan Ipuk Guntur (BRIG), pria yang hobi bersepeda ini merupakan sosok yang tepat mendampingi Istri Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (MENPAN-RB) melanjutkan kepemimpinannya di periode kedua serta meneruskan program dari Pemerintah Kabupaten yang belum terselesaikan.

Selain mendampingi petahana, pak Guntur juga dinilai cocok dan berpotensi berpasangan dengan tokoh-tokoh lain untuk menghadapi Ipuk Fiestiandani. Seperti misalnya berpasangan KH. Moh. Ali Makki Zaini atau akrab disapa Gus Makki ataupun dengan Dr. KH. Ahmad Munib Syafaat., LC., M.E.I atau yang akrab disapa Gus Munib.

Baik Gus Makki dan pak Guntur merupakan sosok pemimpin yang humble dan inovatif. Keduanya pernah membuat program yang benar-benar dirasakan manfaatnya dan mendapatkan penghargaan. Gus Makki ketika menjabat sebagai Ketua Tanfidziah PCNU Banyuwangi pernah menggalakkan program Sobo Deso. Sedangkan Pak Guntur di Dinas PU Pengairan menjalankan program Sekolah Rawat Daerah Aliran Sungai di Banyuwangi (Sekardadu).

Jika kedua tokoh ini nantinya memimpin Banyuwangi, diharapkan inovasi-inovasi dari mereka mampu untuk mensejahterakan masyarakat ujung timur pulau jawa. Terlebih keduanya merupakan figur pemimpin yang senang turun ke bawah atau berbaur dengan masyarakat.

Sedangkan jika mendampingi dengan Gus Munib, keduanya adalah pasangan yang ideal. Gus Munib sosok yang berpengalaman di regulasi karena 15 tahun menjabat sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Dan pak guntur sosok yang berpengalaman di bidang birokrasi karena 20 tahun lebih bekerja sebagai seorang ASN.

Apalagi keduanya bergelar doktor, hal ini bisa menjadi poin tersendiri bagi keduanya di mata masyarakat. Pastinya akan menjadi pasangan yang paling melengkapi dan saling mengisi jika keduanya nantinya diusung maju sebagai CABUP dan CAWABUP pada PILKADA mendatang.

Dalam kesimpulannya Pak Guntur merupakan sosok yang tepat untuk menjadi kontestan dalam PILBUP Banyuwangi november mendatang. Baik nantinya sebagai Calon Bupati maupun sebagai Calon Wakil Bupati. Dan disandingkan dengan siapapun memiliki kriteria tersebut.

Penulis tidak memasang pak Guntur dengan H. Sumail Abdullah dikarenakan kemarin muncul di media dirinya akan berpasangan dengan Abdul Kadir yang notabene merupakan pensiun dari ASN juga. Publik masih menunggu perkembangan dari dinamika menjelang PILBUP. Semoga nantinya Pak Guntur Priambodo ikut berkontestasi dalam PILKADA Banyuwangi.** ( Putri )

Share :